Sabtu, 19 Mei 2012

TUGAS ONLINE 3 INVESTASI AKUNTANSI PEMERINTAHAN



TUGAS  ONLINE 3 INVESTASI
AKUNTANSI PEMERINTAHAN

Nama : Randy Dwy Satya
Nim : 2009 12 117

Kasus 1 
Pemkot Harapan membeli SBI senilai Rp 1 miliar. SBI ini berjangka waktu satu tahun. Tentukan apakah pembelian ini termasuk investasi jangka pendek atau jangka panjang dan bagaimana jurnal akuntansi untuk transaksi tersebut.
Investasi Ini Termasuk Investasi Jangka Pendek Karena :
Investasi Jangka Pendek
Karakter yang harus dipenuhi agar suatu investasi dikategorikan sebagai investasi jangka pendek adalah:
a.   Dapat diperjualbelikan / dicairkan dengan segera.
b.   Ditujukan dalam rangka manajemen kas, artinya pemerintah dapat menjual investasi tersebut apabila timbul kebutuhan kas.
c.   Berisiko rendah
d.    Dapat dengan mudah dirubah kembali menjadi uang tunai, atau didanai dari kelebihan dana yang bersifat sementara yang dimiliki oleh pemerintah.
e.     Masa investasi tidak lebih dari satu periode akuntansi (12 bulan).
     Yang dapat digolongkan sebagai investasi jangka pendek, antara lain:
a.   Deposito berjangka waktu tiga sampai dua belas bulan dan atau yang dapat diperpanjang secara otomatis (revolving deposit).
b.   Pembelian Surat Utang Negara (SUN) pemerintah jangka pendek dan pembelian Serifikat Bank Indonesia (SBI)
Perlakuan Akuntansinya ( Jurnalnya) :
xx-xxx-20xx    Investasi Jangka Pendek        1.000.000.000
                                                 Kas                                             1.000.000.000
Kasus 2           Pemkot Harapan membeli obligasi PT Telkom sebesar Rp 5 miliar. Obligasi ini jatuh tempo 5 tahun ke depan. Tentukan apakah pembelian ini termasuk investasi jangka pendek atau investasi jangka panjang dan bagaimana jurnal akuntansi untuk transaksi tersebut.
Investasi dengan Pembelian Obligasi merupakan Investasi Jangka Panjang karena jatuh temponya 5 Tahun Ke Depan..Penjelasan:
                  Investasi jangka panjang adalah investasi yang dimaksudkan untuk dimiliki lebih dari 12 (dua belas) bulan. Penyertaan Modal Pemda, Investasi dalam Surat Utang Negara, dan Pembelian Obligasi merupakan beberapa contoh investasi
                Obligasi yang pembeliannya dilakukan tidak pada tanggal pembayaran bunga, memunculkan bunga berjalan.
                Bunga berjalan: bunga yang dibayarkan oleh pembeli untuk jangka waktu tanggal bunga terakhir, sampai tanggal pembelian.
Jurnalnya:
xx-xxx-20xx    Investasi Jangka Panjang (Obligasi)   5.000.000.000
                                                                       Kas                                    5.000.000.000
Kasus 3            Pemkot Harapan menerima bunga dari penempatan dana di SBI sebesar Rp 5 juta. Bagaimana perlakuan akuntansi untuk penerimaan bunga ini?
      Selain untuk memanfaatkan dana yang ada (manajemen kas), investasi jangka pendek juga dilakukan dengan tujuan memperoleh manfaat ekonomis, seperti bunga deposito atau dividen. Hasil investasi berupa dividen tunai atau bunga deposito dicatat sebagai pendapatan.
Jangka Pendek (Sementara)
1.      Marketable
2.      Dapat dikonversi menjadi kas dalam 1 periode
3.      Capital Gain/Bunga
Contoh jurnalnya adalah:
xx-xxx-20xx             Kas            5.000.000.000
                                                Lain-lain PAD yang sah           5.000.000.000
Kasus 4            Pemkot Harapan melakukan penambahan modal di PD Bank Pasar sebesar Rp 7 miliar. Dengan penambahan modal ini, persentase kepemilikan saham Pemkab meningkat dari 15% menjadi 60%. Bagaimana perlakuan akuntansi untuk penambahan modal ini?
Penambahan Modal di PD Bank Pasar sebesar Rp. 7 Milyar dicatat sebagai Investasi Jangka Panjang Permanen.
 Jurnalnya sbb :
 xx-xxx-20xx  Investasi Jangka Panjang Permanen 7.000.000.000
                                                                                   Kas                          7.000.000.000
Kasus 5           Pada akhir tahun, PD Bank Pasar mencatat laba sebesar Rp 200 juta, dan PD -Bank Pasar mengeluarkan dividen tunai sebesar Rp 50 juta (yang diperoleh Pemkot Harapan adalah Rp 30 juta). Bagaimana perlakuan akuntansi untuk transaksi tersebut?
Dividen yang diperoleh Pemkot Harapan sebesar Rp. 30 Juta dicatat sebagai Pendapatan.
 Jurnalnya sbb :
 xx-xxx-20xx               Kas                  30.000.000
                                                       Lain-lain PAD yang sah              30.000.000
 TUGAS KELOMPOK KHUSUS :
  1. AMBIL DI WEB TENTANG INVESTASI PEMERINTAH DAERAH, TENTANG :
1. LAPORAN INVESTASI JANGKA PENDEK / JANGKA PANJANG
2. ANALISIS PENCAPAIAN,
3. ANALISIS KINERJA INVESTASI
4. BERIKAN REKOMENDASI/ PENILAIAN KINERJA PEMDA TSB.
 Investasi Provinsi Bangka Belitung
Kepulauan Bangka Belitung terdiri dari 2 (dua) pulau besar yaitu pulau Bangka dan pulau Belitung serta beberapa pulau kecil dengan luas wilayah sebesar 81.725,74 km yang meliputi daratan seluas 16.424,14 km dan perairan seluas 65.301 kmLetak provinsi ini berdekatan dengan Provinsi Sumatera Selatan. Secara administrasi Kepulauan Bangka Belitung memiliki 1 kota, 6 kabupaten, 36 kecamatan dan 326 desa/kelurahan dengan Pangkal Pinang sebagai ibukota provinsi dan saat ini dihuni oleh 1.043.456 jiwa (Susenas 2005). Posisi provinsi ini memiliki keunggulan strategis karena tidak terlalu jauh dari jalur perdagangan Singapura – Johor – Riau serta kawasan Kepulauan Natuna.
Sampai dengan tahun 2005, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kepulauan Bangka Belitung berdasarkan harga konstan mencapai Rp. 8,23 triliun. Sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar yaitu 24,2 % dari total PDRB dengan nilai sebesar Rp. 1,99 triliun, disusul dengan sektor industri pengolahan (23,5%) dengan nilai sebesar Rp. 1,94 triliun dan sektor pertambangan dan penggalian sebesar 18,5 % atau sama dengan Rp.1,52 triliun
Sebagai penunjang kegiatan perekonomian, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung didukung 8 (delapan) kawasan industri yaitu Jelentik, Tanjung Pandan, Belinyu, Koba, Muntok, Manggar, Pangkal Pinang, dan Ketapang serta 10 (sepuluh) pelabuhan laut baik besar maupun kecil. Pelabuhan yang memiliki dermaga terpanjang adalah Tanjung Pandan dengan panjang 4.200 m, Toboali (2.240 m), Belinyu (1.515 m) dan Niaga Jelentik (1.500 m), di Kabupaten Bangka Barat terdapat pelabuhan penyeberangan Muntok dengan panjang dermaga 30 m. Untuk transportasi udara, tersedia 2 (dua) bandar udara utama yaitu Bandara Depati Amir di Pulau Bangka dan Bandara H.AS. Hanandjoeddin di Pulau Belitung.
Berikut adalah bentuk investasi Jangka Panjang Provinsi Bangka Belitung
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
Kondisi Sistem
Sistem kelistrikan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terdiri atasbeberapa sistem terisolasi, yaitu Sistem Bangka, Belitung, Mentok, Toboali,Koba, Padang dan Nasik.Dari 8 sistem yang memasok tenaga listrik di Provinsi Kepulauan BangkaBelitung, 7 sistem (Sistem Belitung, Padang, Nasik, Seliu, Toboali, Mentok dan Koba) berada dalam kondisi “Siaga” dan 1 sistem lainnya (SistemMerawang/Bangka) berada dalam kondisi “Defisit”.
 Saat ini rasio elektrifikasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung barumencapai 72,88% dan rasio desa berlistrik sebesar 99,69%
Rencana Tambahan Infrastruktur Ketenagalistrikan
Asumsi pertumbuhan penduduk di Provinsi Kepulauan Bangka Belitungdiperkirakan rata-rata 1% per tahun dan pertumbuhan ekonomi rata-rata7,5% per tahun, sehingga berdasarkan asumsi tersebut pertumbuhanpermintaan energi listrik diperkirakan akan tumbuh rata-rata sebesar 5,8%per tahun.
Perkiraan Kebutuhan Investasi
Untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan 5 tahunkedepan tersebut, dibutuhkan investasi sekitar USD 555,5 juta, denganrinciannya adalah pembangkitan USD 384,7 juta, transmisi USD 18,5 juta,gardu induk USD 7,5 juta dan program EBT USD 144,8 juta
http://kimsiau.blog.esaunggul.ac.id/files/2012/05/INV.jpg
Kinerja nya sudah baik karena sudah baik karena target telah mencukupi kebutuhan Investasi tetapi perlu ditingkatkan lagi.
Contoh Kasus 2 :
Rincian Investasi Jangka Panjang Pemerintah Daerah Provinsi Riau per 31 Desember 2006
No.
JENIS INVESTASI
NAMA PERUSAHAAN/LEMBAGA/KEGIATAN
SALDO INVESTASI (Rp)
1
Penyertaan Modal
PT. BANK RIAU
197.846.000.000,00
2
Penyertaan Modal
PD. Sarana Pembangunan Riau
2.217.362.646,00
3
Penyertaan Modal
PT. Riau Air Line (RAL)
27.200.000.000,00
4
Penyertaan Modal
PT. Pengembangan Investasi Riau (PIR)
33.490.600.000,00
5
Penyertaan Modal
PT. Riau Petrolium
5.000.000.000,00
6
Investasi Permanen Lainnya
PT. Bank Bukopin (Pola Swamitra)
18.000.000.000,00
7
Penyertaan Modal
PT. PER
60.014.185.000,00
8
Investasi Permanen Lainnya
Dana Usaha Desa
27.000.000.000,00
9
Investasi Permanen Lainnya
Koperasi Unggulan
7.700.000.000,00
JUMLAH
378.468.147.646,00
 Tabel Diatas Merupakan Investasi yang dilakukan oleh pemerintah Riau yang merupakan suatu kegiatan Investasi Tahun 2006
Ada yang diinvestasikan di Bank Riau untuk kegiatan perbankan,kemungkinan uang itu didepositkan ke bank itu.
Ada yang diinvestasikan untuk kegiatan Pembangunan Kota Riau,,,ada yang diinvestasikan dalam bentuk Koperasi.
Berdasarkan Laporan Realisasi Anggaran Tahun 2006, Pemerintah Provinsi Riau telah menyalurkan penyertaan modal kepada tiga Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mana Pemerintah Provinsi Riau merupakan pemegang saham mayoritas atas saham BUMD tersebut, yaitu sebagai berikut: PT Bank Riau, PT PIR, PT RAL
Penyertaan modal kepada tiga BUMD tersebut belum didukung dengan Peraturan Daerah yang khusus mengatur tentang Penyertaan Modal . Mengenai peraturan daerah tentang penyertaan modal ini telah disampaikan oleh Menteri Dalam Negeri pada saat mengevaluasi rancangan Perda APBD Tahun Anggaran 2006, agar dapat memenuhi prinsip transparansi anggaran, maka penyertaan modal yang dilakukan harus mempunyai dasar hukum yang jelas, yaitu peraturan daerah yang mengatur tentang penyertaan modal tersebut. Berdasarkan Surat Menteri Dalam Negeri Nomor 903/543/SJ tanggal 20 Maret 2006 tentang evaluasi rancangan Perda APBD dan
rancangan Pergub. penjabaran APBD Tahun Anggaran 2006 telah merekomendasikan agar ditetapkan peraturan daerah tentang penyertaan modal kepada BUMD.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pihak legislatif kurang memperhatikan hal-hal yang dianggap lebih penting dibahas yaitu antara lain tentang Ranperda Penyertaan Modal sesuai ketentuan yang berlaku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar